AKU AKAN BERJALAN WALAU SERIBU ARAL 'KAN MERINTANG

Senin, 20 Februari 2012

DZIKIR PAGI DAN PETANG

WAKTU MEMBACA DZIKIR PAGI DAN PETANG

Berkata Imam Ibnu al Qoyyim al Jauziyyah rhm, “Bahwasanya waktu membaca wirid pagi dan petang yaitu di awal pagi dan menjelang petang hari, kedua hal itulah yang dinamakan dua sisi malam dan siang.”
Adapun awal pagi adalah waktu dari terbitnya fajar sampai munculnya matahari (waktu dhuha) dan adapun akhir hari yaitu waktu setelah sholat asar sampai terbenamnya matahari.

BACAAN DZIKIR PAGI DAN PETANG

Di bawah ini adalah kumpulan dzikir pagi dan petang berdasarkan dalil-dalil yang shohih dari Nabi .
1. Membaca ayat Kursi (QS. al-Baqarah [2]: 255). (Barangsiapa yang membacanya di pagi hari, maka akan dipelihara dari dari godaan jin hingga sore hari. Dan yang membacanya di sore hari, maka ia akan dipelihara dari gangguan jin hingga pagi hari. ) (HR. an-Nasa’i, al-Hakim dan ath-Thabrani)
2. Membaca surat al-Ikhlash, al-Falaq dan an-Nas, masing-masing sebanyak 3 X. Siapa yang membacanya di pagi dan sore hari, maka itu sudah mencukupinya dari segala sesuatu. (HR. Abu Dawud dan at-Tirmidzi)
3. Dan membaca do’a-do’a berikut:
(( أَصْبَحْنَا وَأَصْبَحَ الْمُلْكُ لِلَّهِ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ. رَبِّ أَسْأَلُكَ خَيْرَ مَا فِيْ هَذَا الْيَوْمِ وَخَيْرَ مَا بَعْدَهُ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا فِيْ هَذَا الْيَوْمِ وَشَرِّ مَا بَعْدَهُ، رَبِّ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْكَسَلِ وَسُوْءِ الْكِبَرِ، رَبِّ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابٍ فِي النَّارِ وَعَذَابٍ فِي الْقَبْرِ ))
“Kami telah memasuki waktu pagi dan kerajaan hanya milik Alloh, segala puji bagi Alloh. Tidak ada ilah (yang berhak disembah) kecuali Alloh Yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan bagi-Nya pujian. Dia-lah Yang Maha kuasa atas segala sesuatu. Wahai Robbku, aku mohon kepada-Mu kebaikan di pagi hari ini dan kebaikan sesudahnya. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan pagi hari ini dan kejahatan sesudahnya. Wahai Robbku, aku berlindung kepada-Mu dari kemalasan dan kejelekan di hari tua. Wahai Robbku, aku berlindung kepada-Mu dari siksaan di Neraka dan kubur.” (HR. Muslim)

Sebagai ganti dua doa yang bergaris bawah, pada sore hari membaca:
(( أَمْسَيْنَا وَأَمْسَى الْمُلْكُ لِلَّهِ ))
“Kami berada di sore hari ini, segala kerajaan tetaplah milik Alloh.”
4. Kemudian membaca.
(( رَبِّ أَسْأَلُكَ خَيْرَ مَا فِيْ هَذِهِ اللَّيْلَةِ وَخَيْرَ مَا بَعْدهَا وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا فِيْ هَذِهِ اللَّيْلَةِ وَشَرِّ مَا بَعْدَهَا ))
“Wahai Robbku, aku mohon kepada-Mu kebaikan di petang hari ini dan kebaikan sesudahnya. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan petang hari ini dan kejahatan sesudahnya.”

5. Kemudian membaca.
(( اَللَّهُمَّ بِكَ أَصْبَحْنَا، وَبِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوْتُ، وَإِلَيْكَ النُّشُوْرُ ))
“Ya Alloh, dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami memasuki waktu pagi, dan dengan rahmat dan pertolongan-Mu pula kami memasuki waktu sore. Dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami hidup dan dengan kehendak-Mu kami mati. Dan hanya kepada-Mu kebangkitan ( semua makhluk).” (HR. at-Tirmidzi)

Bila sore hari membaca:
(( اَللَّهُمَّ بِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ أَصْبَحْنَا، وَبِكَ نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوْتُ وَإِلَيْكَ الْمَصِيْرُ ))

“Ya Alloh, dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami memasuki waktu sore, dan dengan rahmat dan pertolongan-Mu pula kami memasuki waktu pagi. Dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami hidup dan dengan kehendak-Mu kami mati. Dan hanya kepada-Mu akan kembali (semua makhluk).”

6. Kemudian membaca.

(( اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ ))

“Ya Alloh, Engkau adalah Robbku, tidak ada ila yang berhak disembah kecuali Engkau, Engkau-lah yang menciptakan aku. Aku adalah hamba-Mu. Aku akan setia pada perjanjianku dengan-Mu semampuku. Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan yang kuperbuat. Aku mengakui nikmat-Mu kepadaku dan aku mengakui dosaku, oleh karena itu, ampunilah aku. Sesungguhnya tiada yang mengampuni dosa kecuali Engkau.”

Siapa yang membacanya dengan yakin ketika sore hari, lalu ia meninggal dunia pada malam itu, maka ia masuk Surga.Dan demikian juga ketika dibaca pagi hari.
Doa ini sering pula disebut sebagai sayyid al-istighfār, yaitu penghulu doa yang diperuntukan untuk memohon ampunan. (HR. al-Bukhari)

7. Kemudian membaca.
((اللهم إني أصبحت أشهدك وأشهد حملة عرشك وملائكتك وجميع خلقك أنك أنت الله لا إله إلا أنت وحدك لا شريك لك وأن محمدا عبدك ورسولك))
“Ya Alloh, sesungguhnya aku di waktu pagi ini mempersaksikan Engkau, Malaikat yang memikul ‘Arys-Mu, Malaikat-Malaikat dan seluruh makhluk-Mu, bahwa sesungguhnya engkau adalah Alloh. Tidak ada Ilah yang berhak di ibadahi dengan benar selain Engkau semata, tidak ada sekutu bagi-Mu dan sesungguhnya Muhammad adalah hamba dan utusan-Mu.” (dibaca 4x)(HR. abu Dawud dan an Nasa’i)
Bila sore membaca.
((اللهم إني أمسيت...))
“Ya Alloh, sesungguhnya aku di waktu pagi ini…”

8. Kemudian membaca.
((اللهم ما أصبح بي من نعمة أو بأحد من خلقك فمنك وحدك لا شريك لك فلك الحمد ولك الشكر))
“Ya Alloh, nikmat yang kuterima atau diterima oleh seseorang di antara makhluk-Mu di pagi ini adalah dari-Mu semata, tidak ada sekutu bagi-Mu. Bagi-Mu segala puji dan kepada-Mu panjatan syukur(dari seluruh makhluk-Mu)(HR.Abu Dawud dan Nasa’i)
Bila sore membaca.
((اللهم ما أصبح بي من نعمة أو بأحد من خلقك...))
“Ya Alloh, nikmat yang kuterima atau diterima oleh seseorang di antara makhluk-Mu di pagi ini…”

9. Kemudian membaca
اللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ بَدَنِيْ، اللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ سَمْعِيْ، اللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ بَصَرِ يْ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ. اللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْكُفْرِ وَالْفَقْرِ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ
“Ya Alloh berilah kesehatan pada badanku,Ya Alloh berilah kesehatan pada pendengaranku, Ya Alloh berilah kesehatan pada penglihatanku. Tiada Ilah(sesembahan) yang hak kecuali Engkau. Ya Alloh, Aku berlindung kepada-Mu dari kekufuran dan kefakiran. Dan Aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur. Tiada Ilah(sesembahan) yang hak kecuali Engkau.”
Dibaca 3x ketika pagi dan sore. (HR. Abu Dawud , Ahmad dan Ibnus Sunni)

10. Kemudian membaca.
حسبي الله لا إله إلا هو عليه توكلت وهو رب العرش العظيم .
“ Alloh-lah yang mencukupi (segala kebutuhanku), Tidak ada Ilah yang berhak diibadahi dengan benar selain Dia, kepada-Nya aku bertawakal. Dia-lah Robb (yang menguasai) ‘Arsy yang agung.”
(Di baca 7x ) (HR.Ibnu Sunni dan Abu Dawud)

11. Kemudian membaca.

(( اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ، اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي دِيْنِيْ وَدُنْيَايَ وَأَهْلِيْ وَمَالِيْ. اللهم استر عوراتي وآمن روعاتي .اَللَّهُمَّ احْفَظْنِيْ مِنْ بَيْنِ يَدَيَّ، وَمِنْ خَلْفِيْ، وَعَنْ يَمِيْنِيْ وَعَنْ شِمَالِيْ، وَمِنْ فَوْقِيْ، وَأَعُوْذُ بِعَظَمَتِكَ أَنْ أُغْتَالَ مِنْ تَحْتِيْ ))
“Ya Alloh, sesungguhnya aku memohon kebajikan dan keselamatan di dunia dan akhirat. Ya Alloh, sesungguhnya aku memohon kebajikan dan keselamatan dalam agama, dunia, keluarga dan hartaku. Ya Alloh, tutupilah auratku (aib dan sesuatu yang tidak layak dilihat orang) dan tentramkanlah aku dari rasa takut. Ya Alloh, peliharalah aku dari muka, belakang, kanan, kiri dan atasku. Aku berlindung dengan kebesaran-Mu, agar aku tidak disambar dari bawahku (oleh ular atau bumi terbelah yang membuat aku jatuh dan lain-lain).” (HR. Abu Dawud dan Ibnu Majah)

12. Kemudian membaca.
(( اَللَّهُمَّ عَالِمَ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَاطِرَ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ، رَبَّ كُلِّ شَيْءٍ وَمَلِيْكَهُ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ نَفْسِيْ، وَمِنْ شَرِّ الشَّيْطَانِ وَشِرْكِهِ، وَأَنْ أَقْتَرِفَ عَلَى نَفْسِيْ سُوْءًا أَوْ أَجُرُّهُ إِلَى مُسْلِمٍ ))
“Ya Alloh, Yang Maha Mengetahui yang ghaib dan yang nyata, wahai Robb pencipta langit dan bumi, Robb segala sesuatu dan Yang merajainya. Aku bersaksi bahwa tidak ada ilah yang hak kecuali Engkau. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan diriku, setan dan bala tentaranya, dan aku (berlindung kepada-Mu) dari berbuat kejelekan terhadap diriku atau menyeretnya kepada seorang Muslim.” (HR at-Tirmidzi dan Abu Dawud)
13. Kemudian membaca.
(( بِسْمِ اللهِ الذي لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي اْلأَرْضِ وَلاَ فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ ))
“Dengan nama Alloh yang bila disebut, segala sesuatu di bumi dan langit tidak akan berbahaya, Dia-lah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” (Dibaca 3 kali)

Siapa membacanya sebanyak tiga kali ketika pagi dan sore hari, maka tidak ada sesuatu pun yang membahayakan dirinya. (HR. Abu Dawud, at-Tirmidzi, Ibnu Majah dan Ahmad)
14. Kemudian membaca.
(( رَضِيْتُ بِاللهِ رَبًّا، وَبِاْلإِسْلاَمِ دِيْنًا، وَبِمُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَبِيًّا ))
“Aku rela Alloh sebagai Robb, Islam sebagai agama dan Muhammad sebagai nabi (yang diutus oleh Alloh).” (Dibaca 3 X)

Siapa membacanya sebanyak tiga kali ketika pagi dan sore hari, maka hak Alloh untuk memberikan keridhaan-Nya kepadanya pada hari Kiamat kelak. (HR. Ahmad, Abu Dawud, at-Tirmidzi, an-Nasa’i dan Ibnus Sunni)
15. Kemudian membaca
(( يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيْثُ، أَصْلِحْ لِيْ شَأْنِيْ كُلَّهُ وَلاَ تَكِلْنِيْ إِلَى نَفْسِيْ طَرْفَةَ عَيْنٍ ))
“Wahai Dzat Yang Maha Hidup, wahai Dzat Yang Maha Berdiri Sendiri (tidak butuh segala sesuatu), dengan rahmat-Mu aku meminta pertolongan, perbaikilah segala urusanku dan jangan diserahkan kepadaku sekalipun sekejap mata (tanpa mendapat pertolongan-Mu).” (HR. al-Hakim dan adz-Dzahabi)


16. Kemudian membaca.
))أصبحنا وأصبح الملك لله رب العالمين اللهم إني أسألك خير هذا اليوم : فتحه ونصره ونوره وبركته وهداه وأعوذ بك من شر مافيه وشر مابعده((
“Kami memasuki waktu pagi, sedang kerajaan hanya milik Alloh, Robb seluruh alam sekalian. Ya Alloh sesungguhnya aku memohon kepada-Mu agar memperoleh kebaikan, pembuka(rahmat),pertolongan,cahaya,berkah, dan petunjuk di hari ini. Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan apa yang ada di dalamnya dan kejahatan sesudahnya.(HR.Abu Dawud)
Bila sore membaca.
((أمسينا وأمس الملك لله رب العالمين اللهم إني أسألك خير هذه الليلة : فتحها ونصرها ونورها وبركتها وهداها وأعوذ بك من شر مافيها وشر مابعدها))

“Kami memasuki waktu sore , sedang kerajaan hanya milik Alloh, Robb seluruh alam sekalian. Ya Alloh sesungguhnya aku memohon kepada-Mu agar memperoleh kebaikan, pembuka(rahmat),pertolongan,cahaya,berkah, dan petunjuk di malam ini. Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan apa yang ada di dalamnya dan kejahatan sesudahnya.(HR.Abu Dawud)


17. Kemudian membaca.

(( أَصْبَحْنَا عَلَى فِطْرَةِ اْلإِسْلاَمِ وَعَلَى كَلِمَةِ اْلإِخْلاَصِ، وَعَلَى دِيْنِ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَعَلَى مِلَّةِ أَبِيْنَا إِبْرَاهِيْمَ، حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ ))
“Di waktu pagi kami berkomitmen kepada Islam, kalimat ikhlash, agama Nabi kita Muhammad , dan agama ayah kami Ibrahim, yang berdiri di atas jalan yang lurus, sebagai Muslim dan ia tidak tergolong orang-orang musyrik.” (HR. Ahmad dan Ibnu as-Sunni)
Bila sore hari membaca:
(( أَمْسَيْنَا عَلَى فِطْرَةِ اْلإِسْلاَمِ... ))
“Di sore hari kami berkomitmen kepada Islam....”

18. Kemudian membaca:
(( سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ ))
“Maha Suci Alloh, aku memuji-Nya.” (Dibaca 100 X) (HR. Muslim)
19. Kemudian membaca.
(( لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ ))
“Tidak ada ilah yang berhak disembah selain Alloh Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan segala pujian. Dia-lah yang berkuasa atas segala sesuatu.” (Dibaca 10 X, atau cukup 1 X dalam keadaan malas)
Siapa membacanya 100 X di pagi dan sore hari, di hari kiamat nanti tidak ada orang lain mendapatkan pahala yang lebih banyak darinya (HR. Abu Dawud, Ibnu Majah dan Ahmad)
20. Kemudian membaca.

(( سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ: عَدَدَ خَلْقِهِ، وَرِضَا نَفْسِهِ، وَزِنَةَ عَرْشِهِ وَمِدَادَ كَلِمَاتِهِ ))
“Maha Suci Alloh, aku memuji-Nya sebanyak makhluk-Nya, sejauh kerelaan-Nya, seberat timbangan ‘Arasy-Nya dan sebanyak tinta tulisan kalimat-Nya.” (Dibaca 3 X setiap pagi) (HR. Muslim)
21. Kemudian membaca.
(( اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا طَيِّبًا، وَعَمَلاً مُتَقَبَّلاً ))
“Ya Alloh, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rizki yang baik dan amal yang diterima.” (Dibaca pagi hari) (HR. Ibnu Majah dan Ibnu as-Sunni)
22. Kemudian membaca.
(( أَسْتَغْفِرُ اللهَ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ ))
“Aku memohon ampun kepada Alloh dan bertobat kepada-Nya.” (Dibaca 100 X dalam sehari) (HR. al-Bukhari dan Muslim)
23. Kemudian membaca.
(( أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ ))
“Aku berlindung kepada kalimat-kalimat Alloh yang sempurna dari kejahatan makhluk yang diciptakan-Nya.” (Dibaca 3 X setiap sore hari)

Siapa membaca doa ini pada sore hari sebanyak 3 X, tidak berbahaya baginya sengatan (binatang berbisa) pada malam harinya. (HR. Ahmad, an-Nasa’i dan Ibnu as-Sunni)
24. Kemudian membaca.
(( اَللَّهُمَّ صَلِّ على محمد وعلى آله وسلم ))
“Ya Alloh, limpahkanlah shalawat dan salam sejahtera kepada Nabi kami Muhammad.”
Siapa bershalawat kepada beliau 10 X pada pagi hari, dan 10 X pada sore hari, maka ia akan mendapatkan syafaat beliau pada hari Kiamat nanti. (Dibaca 10 X) (HR. ath-Thabrani)


Bacaan dzikir pagi dan petang di atas merupakan bacaan dzikir dari dalil-dalil yang shohih dan diajarkan Rosululloh kepada umatnya. Selain sebagai amalan sunah, dzikir tersebut adalah benteng bagi setiap pribadi muslim dari ganguan kejahatan setan dan jin baik berupa sihir maupun guna-guna. Semoga kita bisa mengamalkannya.

Tidak ada komentar: